Hari ini, 1 Juni , saya terkenang akan kejadian setahun yang lalu. Iya, setahun yang lalu, 1 Juni 2010 dia mengajakku ke pantai Drini, daerah Wonosari, Yogyakarta. Aku memang ingin ke pantai, karena aku suka pantai, jadinya aku senang diajak dia ke pantai. Hari itu menjadi salah satu hari yang paling berkesan buat aku, hari yang spesial, yes beautiful moment it is.
Hari itu tanggal selasa, bukan pas hari libur. gak tau kenapa kami memlilih hari itu, padahal pagi harinya aku ada kuliah. Akhirnya kami berangkat ke pantai setelah Ashar, rencana si pengin liat sunset. Kami sempat tidak jadi berangkat karena langit mendung, tapi akhirnya kami nekat juga untuk berangkat dan kemudian dia menjemputku yang baru pulang dari kampus. Niat untuk melihat sunset ternyata tidak kesampaian, ketika kami sampai di pantai Drini, matahari telah kembali ke sarangnya dan bersembunyi. Yeah, kami sampai di sana sekitar pukul 16.30 sore. Sesampainya di sana aku langsung menikmati indahnya pesona alam di pantai Drini. Saat itu baru pertama kali aku merasakan indahnya pantai berpasir putih di Yogyakarta. Tapi sayang, aku takbisa berlama-lama main di pantai karena hari sudah sore. Kami duduk di pantai sambil ngobrol dan takterasa tiba-tiba terdengar suara anjing dari arah belakang. Aku langsung lari karena aku takut sama anjing. Mungkin itu anjing cuma sekedar mau mengingatkan kita kalau sudah masuk waktu maghrib. Tepat setelah kami keluar dari pantai itu melalui karang terus ke pantai sebelah lalu naik ke atas, tiba-tiba hari menjadi gelap. Akhirnya kami mencari masjid terdekat untuk sholat. Jalanan menuju masjid benar-benar gelap. Masjid pun sepi, tidak ada sholat berjamaah. Di masjid itu hanya ada kami berdua. Lalu kami pun sholat. Selesainya sholat, ketika aku selesai melipat rukuh dan mau berdiri, dia memegang tanganku dan menyuruh aku duduk. Aku bilang, "kenapa, mau apa?", "Bentar, mas mau bilang sesuatu." "Maukah kau menjadi calon istriku?" Terang saja aku kaget mendengar kata-katanya. Aku bingung mau jawab apa, karena saat itu aku juga belum tahu perasaanku ke dia. Terlebih dia begitu seriusnya. Saat itu aku memang belum mau menerimanya, tapi dia mau menungguku sampai aku siap. Bodohnya aku, aku malah cerita ke dia kalo aku masih belum melupakan seseorang dan sedikit bercerita tentang kisah cintaku. Hal yang paling membuatku tersentuh adalah ketika dia menunjukkan sms pertamaku ke dia setahun sebelumnya, 1 Juni 2009 yang masih dia simpan. Aku jadi sedikit tersentuh saat itu. hmmm...
Setelah itu kami mencari makan untuk mengisi perut ini. Setelah makan kami pun pulang. Jalan benar2 gelap sampai2 kami nyasar jauh. Sambil bertanya-tanya dan mencari jalan pulang, akhirnya kami pun sampai Jogja hampir jam 10 malam. Hufh,, perjalanan yang melelahkan, tapi menyenangkan dan sangat berkesan. Mulai hari itu, tak tahu kenapa aku sering kepikiran dia, aku mulai nyaman bersamanya. "Oh no, I think I'm in love with you.." Tapi aku juga belum yakin sama perasaanku, sehingga aku butuh waktu untuk meyakinkan perasaanku itu.
Hmmmmm, kangeennnnnn sekali, rasanya ingin mengulang masa itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar